Belajar Menulis, dokumentasi pemikiran perjalanan hidup.

07 October 2011

Kekosongan Hati


semakin tak jelas
semakin tak terejakan dengan kata dan tingkah
kekosongan dan kekosongan
yang selalu menyapa
dari setiap penyusuran tapak langkah
mungkin ketegaran masih bersemayam
namun kebosanan juga mulai mekar
dilain sisi

batas rasional
hampir menuai kebuntuan
monoton dalam definisi
paradigma sesal
mulai merasuk meyakinkan asa

mengendorkan semangat
dalam pengartian bahagia

entahlah. . .
mungkin akal ini
tak lagi mampu berargumen
dengan kenyataan

atau hati yang sudah benar-benar bosan
dengan kekosongan
meskipun sesungguhnya isi
namun masih sama
bertahan dengan sapaan air mata







september akhir, sebagai awalan dalam 60 hari menulis puisi 
dalam toples lembaran lama tetesan tinta

0 komentar:

Post a Comment