Belajar Menulis, dokumentasi pemikiran perjalanan hidup.

06 November 2011

Lima Huruf Tanpa Definisi

banyak yang mengatakan bahwa itu indah
disisi lain beranggapan bahwa itu hanya sebuah omong kosong
atau hasil rekayasa nafsu yang berwajah lugu
dan dibalut dengan ketulusan imitasi
namun pada intinya hanyalah gengsi untuk sendiri
takut dikatakan homo ataupun lesby

hanya sebatas itukah engkau diterapkan dalam kehidupan???
sungguh kasihan nasibmu jika kebenarannya demikian,,,
sesekali ada yang mengagungkan hanyalah mereka yang sedang dilanda kasmaran
dan bagi mereka yang kecewa, maka akan mencemoohmu dengan ungkapan kasar
bisa jadi isi satu kebun binatang keluar untuk mengataimu

padahal mereka yang sebenarnya tidak mampu memahamimu
mentok-mentok hanya gambaran serta ibarat perumpamaan
yang mampu mereka jelaskan tentangmu

entah dalam keindahan ataupun dalam bentuk kenistaan
sebenarnya siapa engkau???
kenapa cukup buat resah bagi segumpal daging
yang ada dalam diri manusia (hati)

yach,,,,orang-orang menyebutmu dengan sebutan CINTA
hanya lima huruf yang tersusun untuk merangkaimu
cukup simple bukan???

namun,,,memaknaimu tak sesimple itu
diluar sana perdebatan untuk memaknaimu cukup ramai
namun lagi-lagi tak berujung pada definisi
engkaukah yang terlalu sukar atau akal yang cukup terbatas untuk memaknaimu???

atau memang benar bahwa engkau tidak untuk didefinisikan
melainkan cukup dirasakan dan dijalani dengan semestinya
lalu,,,,
semestinya yang bagaimana???
senang bahagia kala engkau ada dengan wajah indah
kemudian kecewa menyalahkan kala engkau tak sesuai dengan harapan
apa seperti itu???
akh,,,saya kira cukup picik jika demikian,,,

tak sedikit yang berkoar bahwa engkau selalu bersanding dengan tulus ikhlas
selalu tanpa pamrih,,,

sedang engkau selalu diberikan dengan maksud dan tujuan
kala itu tak sampai maka lagi-lagi engkau yang dicaci maki
engkau yang disalahkan
selalu engkau yang kena getahnya,,,
sungguh kasihan nasibmu CINTA,,,
 atau kah memang pantas untuk mu
Lima Huruf Tanpa Definisi

wahai engkau
nampaklah segera dengan kemutlakan yang sempurna
minimal dengan membawa difinisi atas dirimu
biar saya dan mereka semua faham akan dirimu

serta perdebatan untuk mendefinisikanmu pun segera usai
usai,,,dengan damai dan makna hakiki atas engkau
karena biar bagaimana pun engkau telah menjadi salah satu dasar
Tuhan menciptakan alam raya dan seisinya....








september akhir, sebagai awalan dalam 60 hari menulis puisi 
dalam toples lembaran lama tetesan tinta

0 komentar:

Post a Comment